February 3, 2009

Why?

Ia menatapku tajam , seakan siap untuk menerkam ku . Tatapan tajamnya tidak bisa lepas dari ku . Ia masih terus menatapku sampai aku sendiri yang berpaling.

Aku menyukainya . Pria yang mempunyai tatapan tajam itu adalah mantan kekasihku. Sudah lama kami tidak berhubungan , tapi tiba-tiba ia datang lagi kehadapanku . Entah angin apa yang telah membawanya kembali mencariku . Dari lubuk hatiku yang paling dalam aku ingin mengatakan “AKU MENCINTAIMU! AKU MASIH MENCINTAIMU...” Aku ingin berteriak agar seluruh penjuru dunia bisa mendengar perkataan sempit itu . Tapi apalah daya ku kalau aku melihat pemandangan paling sadis di hadapanku . Pria itu - pria yang menatapku dengan tatapan tajam dan dinginnya - yang datang lagi ke kehidupanku , telah memiliki orang lain . Ia memilih orang lain untuk menjadi kekasihnya , bukan aku .

Mengertilah aku bahwa semua orang bisa berubah , termasuk pria yang aku cintai sekalipun . Satu hal yang tidak ingin aku percayai , yang tidak ingin aku pikirkan adalah AKU TAK LAGI MEMILIKINYA...”

Aku tidak mampu melupakannya . Aku harap kau bisa mengerti . Butuh waktu yang aku tak tau sampai kapan baru bisa melupakannya .

Aku ingin kau tau.... walaupun kau menolak untuk mengetahui , walaupun kau benci padaku , walaupun kau ingin aku mundur secepatnya , aku tetap ingin kau mengetahui....

AKU MASIH MENGINGINKANMU... MASIH MENCINTAIMU SAMPAI AKU MAMPU MELUPAKANMU...

Mengertilah... Perasaan tidak mampu di paksakan . Aku tidak salah menyukaimu , tapi aku salah memilih orang . kenapa harus kau? Kenapa harus aku yang di sakiti? Kenapa harus dia yang kau pilih? KENAPA?

0 comments:

Post a Comment

Template by:

Free Blog Templates